KEPAHIANG, PROGRES.ID – Aplikasi FaceApp sedang digemari oleh warganet di seluruh dunia. Di Indonesia, aplikasi ini juga populer, tak terkecuali di Kabupaten Kepahiang. Warganet Kepahiang ikut “demam” FaceApp dan menyumbang wajah-wajah tua di media sosial seperti Facebook dan Instagram.
Sejak aplikasi ini viral, media sosial memang dibanjiri perubahan wajah penggunanya menjadi tua atau memiliki brewok dan ada pula yang memudakan wajahnya. Aplikasi ini digemari karena perubahan terhadap wajah penggunanya terlihat realistis.
Namun, dibalik kepopuleran FaceApp, tahukah Anda siapa dibalik pembuat aplikasi ini?
FaceApp dikembangkan oleh perusahaan bernama Wireless Lab. Perusahaan ini berbasis di St. Petersburg, Rusia. CEO Wireless Lab adalah Yaroslav Goncharov, orang yang berada dibalik aplikasi sukses ini.
Yaroslav Goncharov menuturkan, meski kantor pusat Wireless Lab berada di Rusia, namun server aplikasi ini berada di Amerika Serikat, Singapura dan Irlandia, dan milik Amazon atau Google.
Yaroslav pernah bekerja di diperusahaan besutan Bill Gate, Microsoft. Sebelumnya ia menamatkan studi di bidang mekanik dan matematika di St. Petersburg State University.
Saat masih kuliah Yaroslav sudah bekerja di Microsoft dan sudah terbiasa terbang ke Amerika Serikat.(*/red)