APBD 2017, Anggaran Dinas PU Masih yang Tertinggi

Progres Kepahiang
Edwar Samsi Paripurna DPRD Kepahiang
Anggota Banggar DPRD Edwar Samsi menyalami Bupati Hidayatullah usai membacakan laporan Banggar pada sidang paripurna Senin (14/11/2016) | Foto: Dok. Edwar Samsi/PROGRES KEPAHIANG

PROGRESKEPAHIANG.com – Alokasi anggaran bagi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat masih menjadi yang tertinggi dalam Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kepahiang 2017.

“Seperti APBD sebelumnya, Dinas PU masih menjadi yang terbesar, yakni senilai Rp 83,737 Miliar,” ungkap anggota Badan Anggaran DPRD Kabupaten Kepahiang, Edwar Samsi, Senin (14/11/2016).

Ia menjelaskan juga anggaran pendidikan dalam KUA-PPAS 2017 juga masih rendah dibanding anggaran kesehatan. Disebutkannya, alokasi dana bagi Dinas Kesehatan (Dinkes) senilai Rp 69,505 Miliar. Sementara dana pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) –sebelumnya Dinas Dikpora– senilai Rp 33,094 Miliar.

Dinas Peternakan, Kesehatan Hewan, Tanaman Pangan dan Holtikultura Perkebunan mendapat alokasi dana senilai Rp 19,616 Miliar.

Edwar menjelaskan, alokasi dana itu masuk dalam proyeksi anggaran tahun 2017 yang totalnya senilai Rp 698,610 Miliar dengan proyeksi PAD senilai Rp 33,640 Miliar.

“APBD kita (Kabupaten Kepahiang) tahun 2017 diproyeksi sebesar Rp 746,335 Miliar. Belanja tidak langsungnya Rp 403,652 Miliar dan belanja langsung Rp 342,683 Miliar,” beber Edwar.

Edwar memastikan bahwa hasil pembahasan KUA-PPAS 2017 yang telah disepakati antara legislatif dan eksekutif ini telah mempedomani Permendagri Nomor 13 tahun 2006, Permendagri No 59 tahun 2007 dan Permendagri Nomor 31 tahun 2016 tentang penyusunan APBD tahun anggaran 2017.

“Dalam pembahasannya, kami sudah mempedomani aturan yang berlaku, baik itu Permendagri 13 Tahun 2006, Permendagri 59 tahun 2007 dan Permendagri 31 tahun 2016,” tandas Edwar.(pid)