KEPAHIANG, PROGRES.ID – Sekira pukul 08.15 WIB, Sabtu (27/04/2019), jembatan Musi 1 Tebat Tebat Monok-Mandi Angin akhirnya dapat dilalui kembali oleh pengguna kendaraan bermotor. Meski demikian, polisi lalu lintas dari Polres Kepahiang terus memantau kondisi dan mengatur pengendara.
Sebelumnya sejak pukul 02.30 WIB, air Sungai Musi meninggi hingga melampaui tinggi jembatan. Kejadian langka ini justru sempat membuat heboh dan warga sekitar mengabadikan banjir Sungai Musi ini dengan kamera ponsel mereka.
Kejadian ini diperkirakan akibat hujan deras yang terjadi di wilayah Kabupaten Kepahiang dan hilir Sungai Musi sejak Jumat sore (26/04/2019). Hujan deras dan banyaknya penebangan liar di hutan lindung diperkirakan memicu meluapnya air Musi.
Sejumlah wilayah di Kecamatan Ujan Mas, saat ini pun juga telah terendam banjir. Seperti di Desa Tanjung Alam dan Air Hitam.(koe)