KEPAHIANG.PROGRES.ID– “Entrapment” adalah film heist yang dirilis pada tahun 1999, menggabungkan elemen aksi, romansa, dan kecerdikan dalam sebuah cerita yang memikat.
Disutradarai oleh Jon Amiel dan ditulis oleh Ronald Bass, film ini dibintangi oleh Sean Connery dan Catherine Zeta-Jones dalam peran utama.
Dengan latar belakang yang megah dan alur cerita yang penuh ketegangan, “Entrapment” membawa penonton ke dalam dunia pencurian yang rumit dan penuh intrik.
Sutradara: Jon Amiel
Pemeran:
- Sean Connery sebagai Robert “Mac” MacDougall
- Catherine Zeta-Jones sebagai Virginia “Gin” Baker
- Ving Rhames sebagai Aaron Thibadeaux
- Will Patton sebagai Hector Cruz
- Maury Chaykin sebagai Conrad Greene
- Hari Dhillon sebagai Petugas Keamanan ke-3
- Tony Xu sebagai Banker
- Kevin McNally sebagai Haas
- Rolf Saxon sebagai Direktur
Sinopsis:
Virginia “Gin” Baker, seorang penyelidik untuk Waverly Insurance, sedang menyelidiki pencurian lukisan Rembrandt yang sangat berharga dari sebuah gedung perkantoran di New York. Dalam upayanya untuk menemukan pelakunya, Gin menduga bahwa Robert “Mac” MacDougall, seorang pencuri prof
esional yang sudah lama beroperasi di dunia seni internasional, adalah orang yang bertanggung jawab. Mac, yang mengetahui bahwa Gin sedang mengejarnya, akhirnya menghadapi dia secara langsung.
Gin mengklaim bahwa dia juga seorang pencuri dan mengusulkan untuk membantunya dalam misi pencurian berikutnya: sebuah topeng Cina yang sangat berharga yang terletak di Bedford Palace, sebuah lokasi yang sangat dijaga ketat.
Mac awalnya skeptis tetapi akhirnya setuju untuk bekerja sama. Mereka pergi ke kastil Mac yang terisolasi di Skotlandia, tempat mereka merencanakan dan berlatih untuk pencurian tersebut.
Aaron Thibadeaux, satu-satunya sekutu tepercaya Mac, tiba dengan peralatan yang diperlukan untuk pencurian.
Selama latihan dan persiapan, ketegangan muncul antara Gin dan Mac, karena Mac merasa curiga terhadap motif Gin.
Namun, mereka terus bekerja sama sambil berlatih cara menghindari laser keamanan yang rumit di Bedford Palace.
Ketika akhirnya melaksanakan pencurian, Gin berhasil menghindari laser dan mencuri topeng, tetapi Mac menginterogasi Gin setelahnya, mengancam untuk menenggelamkannya jika dia tidak mengakui bahwa dia bekerja untuk Waverly Insurance dan berniat menjebaknya.
Gin, dengan cerdik, meyakinkan Mac bahwa dia adalah pencuri sejati dan pekerjaan di Waverly Insurance hanyalah kedok.
Dia mengungkapkan rencananya untuk melakukan pencurian yang jauh lebih besar di Kuala Lumpur, Malaysia, dengan nilai lebih dari $1 miliar.
Mac setuju untuk bergabung dengan Gin dalam misi besar ini. Di Kuala Lumpur, Gin berhadapan dengan Hector Cruz, bosnya yang khawatir setelah kehilangan jejak Gin.
Gin meyakinkan Cruz bahwa Mac sedang merencanakan pencurian besar dan dia masih dalam proses penyelidikan.
Sementara itu, hubungan antara Gin dan Mac semakin dalam, dan Mac mulai merasa jatuh cinta pada Gin. Meskipun kehadiran Cruz dan keamanan ketat, pencurian terjadi tepat pada saat hitungan mundur menuju tahun 2000.
Namun, Gin secara tidak sengaja membunyikan alarm karena menarik kabel dari laptopnya terlalu cepat.
Dalam kekacauan tersebut, Gin dan Mac harus melarikan diri melalui lampu gantung yang menghubungkan dua menara.
Gin terpaksa melarikan diri melalui saluran ventilasi setelah Mac memaksanya untuk pergi sendiri, dengan janji untuk bertemu di stasiun kereta Pudu keesokan paginya.
Gin menunggu di stasiun dengan cemas, khawatir Mac mungkin telah ditangkap atau terbunuh.
Ternyata, Mac muncul bersama Thibadeaux, yang menangkap Gin. Mac mengakui kepada Gin bahwa dia selalu menjadi target dan telah bekerja sama dengan FBI untuk menghindari penjara.
Saat kereta tiba, Mac memberikan senjata dan dokumen kepada Gin untuk membantunya melarikan diri dari Malaysia.
Dia berpura-pura menahan Mac dengan pistol, mengancam akan menembaknya jika para agen mengikuti dia. Gin naik kereta, meninggalkan Mac di stasiun sementara FBI mengikuti. Namun, Gin melompat dari kereta dan kembali bertemu dengan Mac.
Keduanya akhirnya bersatu kembali, dan Gin mengusulkan agar mereka mencoba pencurian berlian bersama di masa depan.
Dengan alur cerita yang penuh dengan kejutan dan perkembangan karakter yang mendalam, “Entrapment” menawarkan pengalaman menegangkan dan romantis yang tak terlupakan bagi para penontonnya.
