KEPAHIANG.PROGRES.ID- Darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi kesehatan yang umum dan dapat memengaruhi siapa saja, baik pria maupun wanita. Hipertensi dapat meningkatkan risiko sejumlah masalah kesehatan serius, seperti stroke, aneurisma (pelebaran pembuluh darah), gagal jantung, serangan jantung, dan kerusakan ginjal. Oleh karena itu, penderita hipertensi perlu sangat berhati-hati dalam memilih makanan yang dikonsumsi.
Berikut adalah beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari atau dibatasi oleh penderita hipertensi, sebagaimana dilansir oleh Beautynesia pada Minggu (1/9/2024):
1. Makanan Tinggi Garam
Garam adalah musuh utama bagi siapa pun yang ingin menjaga tekanan darah tetap stabil. Konsumsi garam yang berlebihan dapat menyebabkan tubuh menahan lebih banyak cairan, yang akhirnya berdampak pada peningkatan tekanan darah. Makanan seperti keripik, makanan kaleng, dan berbagai makanan olahan seringkali mengandung banyak garam. Oleh karena itu, sangat penting untuk lebih bijak dalam memilih makanan dan mengurangi penggunaan garam saat memasak.
2. Makanan Cepat Saji
Makanan cepat saji mungkin praktis dan lezat, tetapi sayangnya banyak di antaranya mengandung kadar garam, lemak jenuh, dan kalori yang tinggi. Kandungan-kandungan ini dapat berdampak negatif terhadap tekanan darah. Jenis makanan seperti burger, kentang goreng, dan pizza sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah terbatas dan tidak dijadikan bagian dari pola makan harian.
3. Minuman Bersoda
Minuman bersoda juga dapat menjadi pemicu naiknya tekanan darah, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Kandungan gula dan zat aditif dalam minuman bersoda dapat merusak dinding arteri dan meningkatkan tekanan darah. Bagi penderita hipertensi, sangat disarankan untuk beralih ke minuman yang lebih sehat, seperti jus buah segar dengan sedikit atau tanpa tambahan gula.
4. Makanan dengan Lemak Jenuh
Makanan yang tinggi lemak jenuh, seperti daging merah, mentega, keju, dan produk susu olahan lainnya, dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan pengerasan arteri, yang pada akhirnya bisa memicu peningkatan tekanan darah. Untuk itu, sebaiknya pilih sumber lemak yang lebih sehat seperti ikan, kacang-kacangan, dan minyak zaitun.
Mengubah pola makan memang bukan hal yang mudah, terutama jika sudah terbiasa dengan makanan yang kurang sehat. Namun, demi kesehatan jangka panjang, terutama dalam mencegah dan mengontrol hipertensi, sangat penting untuk mulai memilih makanan yang lebih sehat. Membatasi konsumsi makanan yang telah disebutkan di atas bisa menjadi langkah awal yang baik.
Ingatlah, menjaga kesehatan dimulai dari hal-hal kecil, termasuk dari pilihan makanan sehari-hari. Dengan memilih makanan yang tepat, Anda tidak hanya menjaga tekanan darah tetap stabil, tetapi juga melindungi diri dari berbagai risiko penyakit serius.
