KEPAHIANG.PROGRES.ID – Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, mengaku merasakan campuran emosi setelah meraih kemenangan bersejarah melawan pemain elite dunia, Tai Tzu Ying, di babak perempat final Taipei Open 2024 pada Jumat.
Ini merupakan kali pertama Putri berhasil menundukkan peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 tersebut.
“Perasaan saya campur aduk setelah menang melawan Tai Tzu Ying, tapi yang pasti saya senang bisa mengeluarkan permainan terbaik saya,” ungkap Putri, seperti dikutip dari pernyataan resmi PP PBSI. Kemenangan tersebut diraih melalui laga ketat dengan skor 18-21, 21-16, 24-22.
Putri, unggulan ketujuh di turnamen ini, mengakui bahwa pertandingan berjalan sangat sengit sejak awal. Setelah kalah tipis di gim pertama, ia bangkit di gim kedua untuk menyamakan kedudukan.
Pertarungan pun berlanjut hingga gim ketiga, di mana Putri sempat unggul jauh 16-9 sebelum Tai Tzu Ying mengejar dan memaksa beberapa kali deuce. Namun, dengan fokus yang terjaga, Putri akhirnya mengunci kemenangan dengan skor akhir 24-22.
“Saya bersyukur bisa menang dan tidak mengalami cedera apa pun. Meski sempat tegang di poin-poin kritis, saya berusaha tetap tenang dan fokus mengejar setiap bola,” tambahnya.
Dengan kemenangan ini, Putri melangkah ke semifinal untuk berhadapan dengan wakil tuan rumah, Chiu Pin-Chian, pada Sabtu (7/9/2024) di turnamen BWF Super 300.
Selain Putri, dua pasangan ganda putri Indonesia juga berhasil mencapai semifinal. Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, unggulan kedua, menang atas pasangan Jepang Mizuki Otake/Miyu Takahashi dalam laga tiga gim, 21-14, 19-21, 21-9.
Sementara Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum, unggulan ketujuh, menaklukkan pasangan Taiwan Chang Ching Hui/Yang Ching Tun dengan skor 21-19, 21-18.
