PROGRESKEPAHIANG.com – Arbi, Pemilik tambang tempat ditemukannya tempayan kubur peninggalan zaman neolitikum, mengatakan alat beratnya mengalami kerusakan setelah adanya penemuan tersebut untuk kali kedua. Sebelumnya, pada 2015 penemuan benda-benda neolitikum juga berada di tambang ini.
“Entah ada hubungannya apa tidak, tapi setelah penemuan tempayan kuno itu lagi, alat berat saya rusak,” ungkap Arbi saat ditemui Progres Kepahiang di lokasi galian C miliknya beberapa waktu lalu.
Menurut Arbi, tak ada hal aneh atau mistis yang dialaminya sebelum menemukan tempayan purbakala.
Baca: Tempayan Zaman Neolitikum Kembali Ditemukan di Tambang Arbi
Baca: Ada Bukti Prasejarah, Ini 4 Lokasi di Kepahiang yang Pernah Jadi Peradaban Purba
“Nggak pernah saya mimpi-mimpi aneh sebelum penemuan ini, mau pun yang tahun lalu. Saya sih nggak mau mengaitkan penemuan ini dengan hal-hal mistis atau yang diluar nalar sejauh masih bisa diteliti secara ilmiah,” terang Arbi.(koe)