96 Persen Lebih Penduduk Kepahiang Terakomodir JKN, Bupati Akan Terima UHC Award dari Wapres

piagam penghargaan bpjs
Bupati Kepahiang Dr. Ir. Hidayattullah Sjahid, MM saat menerima penghargaan pencapaian UHC dari BPJS Kesehatan (Foto: Diskominfo Kepahiang/PROGRES.ID)

KEPAHIANG, PROGRES.ID – Tekad Pemerintah Kabupaten Kepahiang meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi warganya diganjar dengan penghargaan dari Pemerintah Pusat. Sebelumnya, Kabupaten Kepahiang telah mendeklarasikan cakupan kepesertaan JKN sebesar 96,29% dari total jumlah penduduk sebanyak 153.232 jiwa. Hal ini menjadikan Bupati Kepahing Dr. Ir. Hidayattullah Sjahid layak mendapat penghargaan UHC award yang akan diserahkan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia.

Penghargaan Universal Health Coverage (UHC) akan diberikan pada hari Selasa (14/03/2023) di Balai Sudirman, Tebet, Jakarta Selatan. Data yang berhasil dihimpun menunjukkan bahwa dari jumlah penduduk Kepahiang, sebanyak 147.553 jiwa sudah tercakup oleh Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Dari jumlah tersebut, sebanyak 73.442 kepesertaan PBI APBN Kementerian Sosial, 34.470 PBI APBD (Jamkesda), 20.709 PPU (Pekerja Penerima Upah), 19.971 PBPU (Pekerja Bukan Penerima Upah), dan 961 bukan pekerja.

Foto bersama usai penyerahan piagam UHC dari BPJS Provinsi Bengkulu (Diskominfo/PROGRES.ID)

Bupati Kepahiang Hidayattullah Sjahid menyambut baik penghargaan UHC tersebut. Ia menyatakan bahwa Universal Health Coverage (UHC) adalah sistem penjaminan kesehatan yang memberikan akses pelayanan kesehatan yang adil bagi seluruh warga masyarakat. Sistem ini mencakup pelayanan kesehatan yang promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, dengan biaya yang terjangkau.

“UHC merupakan komitmen nyata kami untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Kepahiang. Dengan tercapainya UHC, kami berharap dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi penduduk Kepahiang serta memperluas aksesibilitas pelayanan kesehatan bagi seluruh warga, di mana pun mereka berada. Kami berharap UHC ini dapat membantu menciptakan penataan pelayanan dan pembiayaan yang adil dan merata,” ujar Bupati.


Exit mobile version