KEPAHIANG, PROGRES.ID – Beredar informasi di masyarakat melalui grup WhatsApp (WA) dan media sosial yang menyebutkan akan ada penutupan Pasar Kepahiang karena penyemprotan disinfektan untuk pencegahan penyebaran virus corona. Informasi berantai ini menyebar sejak Jumat pagi (27/03/2020).
Menanggapi beredarnya informasi tersebut, Pemerintah Kabupaten Kepahiang melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM menyatakan informasi tersebut tidak benar/HOAX.
Kepala Dinas Perdagangan dan UKM Kabupaten Kepahiang Husni Thamrin menjelaskan bahwa isu tersebut tidak benar. Jika ada penyemprotan disinfektan pasti akan lakukan pada malam hari agar tidak mengganggu aktivitas di Pasar Kepahiang.
“Tidak benar informasi tersebut, kita bekerjasama dengan Gugus Tugas penyemprotan dilaksanakan malam hari,” tegas Husni Thamrin saat dihubungi melalui telepon seluler.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kushadi Cahyadi, S.IP mengimbau kepada masyarakat untuk tidak percaya pada isu-isu yang berkembang di masyarakat, terlebih lagi terkait dengan penyebaran virus corona (Covid-19) ini. Informasi harus berdasarkan sumber yang jelas.
“Kita minta masyarakat untuk tetap tenang, akan lebih baik menunggu informasi langsung dari Pemerintah. Jangan melalui isu atau hanya katanya,” sampai Kushadi.(rilis/adv)