KEPAHIANG.PROGRES.ID- Air Mata Di Ujung Sajadah adalah film drama Indonesia tahun 2023 yang disutradarai oleh Key Mangunsong.
Film ini menghadirkan sebuah kisah emosional yang mendalam tentang cinta, pengorbanan, dan dilema seorang ibu. Berikut adalah sinopsis lengkap dari film ini:
Alur Cerita
Tujuh tahun berlalu sejak Aqilla, diperankan oleh Titi Kamal, harus merelakan anaknya yang baru lahir.
Dalam kehidupan yang sepi dan penuh kesedihan di Eropa, Aqilla tidak pernah berhenti merindukan anaknya yang ia kira telah tiada.
Namun, sebuah kenyataan pahit manis mengubah segalanya ketika Aqilla menemukan bahwa anaknya, Baskara, ternyata masih hidup.
Baskara, yang diperankan oleh Faqih Alaydrus, telah diadopsi dan dibesarkan oleh pasangan suami istri Arif (Fedi Nuril) dan Yumna (Citra Kirana).
Arif dan Yumna adalah pasangan yang penuh cinta namun tidak memiliki anak kandung.
Mereka mencurahkan seluruh kasih sayang dan pengorbanan mereka untuk membesarkan Baskara, menjadikannya anak yang penuh cinta dan perhatian.
Setelah mengetahui keberadaan Baskara, Aqilla memutuskan untuk kembali ke Indonesia, meninggalkan kehidupannya yang hampa di Eropa.
Dia menuju Kota Solo dengan harapan dapat menjalin kembali hubungan dengan anaknya dan membangun masa depan baru bersama.
Namun, kehadiran Aqilla membawa dilema yang besar. Apakah dia tega merenggut Baskara dari kehidupan yang telah dibangun oleh Arif dan Yumna selama bertahun-tahun?
Baskara mungkin darah dan daging Aqilla, tetapi cinta, keringat, dan air mata Yumna juga tertanam dalam diri anak itu.
Aqilla, Yumna, dan Arif harus menghadapi kenyataan pahit ini dan mencari jalan terbaik bagi masa depan Baskara. Siapakah yang lebih berhak menjadi ibu dari Baskara?
Aqilla yang melahirkannya, atau Yumna yang telah membesarkannya dengan penuh kasih sayang?
Pemeran
- Citra Kirana sebagai Yumna
- Fedi Nuril sebagai Arif
- Titi Kamal sebagai Aqilla
- Faqih Alaydrus sebagai Baskara
- Krisjiana Baharudin sebagai Arfan
- Jenny Rachman sebagai Eyang Murni
- Mbok Tun
- Axel Mariani sebagai Baskara Dewasa
- Fanny Fadillah
- Tutie Kirana sebagai Halimah
- Dendy Subangil
Tema dan Pesan
Film Air Mata Di Ujung Sajadah menggali tema-tema berat seperti pengorbanan ibu, hak asuh anak, dan dilema moral yang dihadapi oleh orang tua.
Dengan latar belakang budaya Indonesia yang kental, film ini menggambarkan betapa kompleks dan menyentuhnya hubungan antara orang tua dan anak, serta bagaimana cinta dan pengorbanan dapat memberikan makna dalam hidup.
Air Mata Di Ujung Sajadah adalah sebuah perjalanan emosional yang mengajak penonton untuk merenungkan arti keluarga dan kasih sayang yang sejati.
Film ini tidak hanya menyentuh hati, tetapi juga mengajarkan kita tentang pentingnya menghargai pengorbanan dan cinta yang tulus.