Waspadai Ancaman Cacar Monyet: Panduan Pencegahan yang Harus Kamu Ketahui!

ilustrasi/istimewa

KEPAHIANG.PROGRES.ID– Pada tanggal 14 Oktober 2023, kasus penyakit cacar monyet kembali terkonfirmasi di Jakarta, Indonesia. Kementerian Kesehatan melaporkan bahwa sekarang terdapat dua kasus cacar monyet di Indonesia.

Perlu diingat bahwa kasus pertama cacar monyet di Indonesia terdeteksi pada 20 Agustus 2022 dan berasal dari luar negeri.

Keberadaan kasus cacar monyet ini tentu saja menjadi perhatian serius masyarakat, mengingat penyakit ini memiliki tingkat penularan yang tinggi dan dapat menyebabkan kematian.

Pusat Pengawasan dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat telah mengeluarkan panduan yang sangat penting untuk melindungi diri dari paparan virus penyebab cacar monyet. Panduan tersebut mencakup empat langkah utama yang harus diikuti, yaitu:

Empat langkah untuk mencegah penularan cacar monyet:

  1. Hindari kontak kulit-ke-kulit yang dekat dengan individu yang memiliki ruam yang mirip dengan cacar monyet. Jangan menyentuh ruam atau koreng pada individu yang terkena cacar monyet, dan hindari tindakan seperti mencium, memeluk, berpelukan, atau berhubungan seks dengan penderita cacar monyet.
  2. Jauhi kontak dengan barang-barang dan bahan yang digunakan oleh penderita cacar monyet. Tidak boleh menggunakan peralatan makan atau cangkir yang sama dengan penderita cacar monyet, serta tidak boleh menyentuh tempat tidur, handuk, atau pakaian orang yang terinfeksi.
  3. Rutin mencuci tangan adalah tindakan penting. Pastikan sering mencuci tangan dengan sabun dan air, atau menggunakan pembersih tangan berbahan dasar alkohol, terutama sebelum makan atau menyentuh wajah, dan setelah menggunakan kamar mandi.
  4. Hindari kontak dengan hewan yang berpotensi menyebarkan virus monkeypox. Hewan-hewan ini biasanya termasuk hewan pengerat dan primata. Selain itu, hindari sentuhan dengan hewan yang sakit atau mati, serta dengan barang-barang yang telah mereka sentuh.


Exit mobile version