PROGRESKEPAHIANG.com – Zamzami Zubir secara resmi telah dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Kepahiang pada Selasa (25/10/2016). Zamzami terbilang memiliki karier cukup cepat untuk mencapai jabatan tertinggi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkab Kepahiang tersebut. Pasalnya, ia sudah didapuk menjadi Sekda saat berusia 47 Tahun.
Pria kelahiran Curup, Rejang Lebong, 6 Maret 1969 ini mulai mengenyam pendidikan mulai dari SD Xaverius Curup pada tahun 1980. Kemudian ia melanjutkan studinya ke SMP Negeri 1 Curup pada 1983. Pada tahun 1987 ia memilih belajar di kota yang sama, yakni di SMA Negeri 1 Curup. Gelar Sarjana Ekonomi (SE) ia dapatkan setelah menuntaskan kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Bengkulu (Unib). Ia mengambil gelar Magister Manajemen (S2) juga di universitas yang sama pada Jurusan Manajemen Sumber Daya Manusia.
Kariernya sebagai ASN cukup gemilang. Ia mulai mendapat jabatan saat bertugas di Bappeda Rejang Lebong (RL), yakni sebagai Kepala Seksi (Kasi) Pertanian pada tahun 1996. Pada 1998, Zamzami dipercaya menjabat sebagai Kabid Ekonomi Sosial Budaya (Ekososbud) di Pemkab Rejang Lebong.
Kemudian pada tahun 2000, ia didapuk sebagai Kabid Perencanaan Daerah Bappeda RL. Ia kemudian dipercaya menjadi Kabag Ekonomi dan Pembangunan Setda Rejang Lebong pada tahun 2001.
Ia juga pernah mendapat mandat sebagai Kabag Keuangan Setda Rejang Lebong tahun 2005, Kabag Tata Usaha Dinas Pariwisata RL tahun 2007, Kabid Data dan Informasi Dinas Dukcapil Rejang Lebong Tahun 2008.
Pada tahun 2011, Zamzami memutuskan pindah mengabdi ke Kabupaten Kepahiang. Ia dipercaya bupati saat itu (Bando Amin C Kader) sebagai Kabag Humas dan Protokol Setda Kepahiang. Berselang setahun, ia dipindahkan menjadi Kabag Umum Setda Kepahiang.
Tahun berikutnya, yakni 2013, Zamzami kembali diminta mengisi jabatan Kabag Humas dan Protokol Setda Kepahiang. Selanjutnya, pada 2014 ia mendapat mandat menjabat Sekretaris DPRD Kabupaten Kepahiang dan akhirnya ia diminta menjadi Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Kepahiang dan saat pergantian bupati, ia juga mendapat beban tambahan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pekerjaan Umum Kepahiang, sebelum akhirnya ia dilantik menjadi Sekda.
Zamzami mengakhiri masa lajangnya pada tahun 1997 dengan menikahi Marhayani hingga dikaruniai dua orang putri, Zafira Mazaya dan Diah Akilah. Namun, istrinya tersebut meninggal dunia pada 25 Agustus 2013.
Lama menduda, ia akhirnya memutuskan menikahi Hj. Evina Yanti dan dari pernikahan tersebut keduanya telah dikaruniai seorang putra.(**)