Alat Berat Terperosok, 3.720 Pelanggan PDAM Bakal Tak Dapat Nikmati Air Bersih

Kondisi alat berat milik PT Tropisindo Sumber Energi yang terperosok dan menghancurkan pipa milik PDAM, yang belum dievakuasi/progres.id

PROGRESKEPAHIANG.com – Menjelang Lebaran sumber air milik PDAM yang mengaliri sebanyak 3.720 pelanggan untuk Kecamatan Bermani Ilir dan Kecamatan Tebat Karai sejak pukul 13.00 WIB (15/06/2017) kemarin, mati total.

Kondisi ini dikarenakan terperosoknya satu unit alat berat milik PT Tropisindo Sumber Energi yang tengah mengerjakan Pembangkit Listrik Mikro Hydro sebesar 0,78 MW di Desa Sukasari Kecamatan Kabawetan. Akibatnya 3 jalur pipa yang berukuran 300 milimeter dan 150 milimeter, milik PDAM putus total.

Menurut Kabag Teknik PDAM, H.M. Hasibuan, akibat putusnya 3 pipa tersebut sebanyak dua kecamatan yakni Bermani Ilir dan Kecamatan Tebat Karai tidak akan teraliri air PDAM, hingga kerusakan pipa diperbaiki.  Tentunya pihak PDAM meminta pihak kontraktor pekerjaan dapat segera memperbaiki kerusakan tersebut.

Pihak PDAM dan Polsek Kabawetan Tengah memantau kerusakan pipa yang mengaliri 3.720 pelanggan PDAM | Progres.id

“Sebanyak 3.000 pelanggan PDAM di Kecamatan Tebat Karai dan 720 pelanggan di Kecamatan Bermani Ilir tentu tidak dapat menikmati air, karena pipa ini putus total. Kami minta pihak kontraktor dapat mempertanggungjawabkan hal tersebut, apa lagi sekarang dalam bulan Ramadan dan menjelang lebaran tentunya konsumsi air di masyarakat meningkat,” terang H.M Hasibuan saat melakukan pengecekan lokasi pipa yang hancur (16/06/2017).

Sementara itu Bhabinkamtibmas Polsek Kabawetan, Bripka Lukman Gumay mengatakan, bahwa saat ini pihak Polsek Kabawetan Tengah mengidentifikasi dan mengevaluasi apakah kerusakan pipa yang merugikan layanan publik ini, terdapat unsur pidana di dalamnya.

“Ya, kami akan selidiki dulu apakah ada tindak pidana atau tidak. Tentunya akan dilakukan evaluasi dan hal ini akan ditindaklanjuti oleh jajaran yang lebih tinggi yakni Polres Kepahiang,” katanya.

Namun hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari PT Tropisindo Sumber Energi, mengenai kapan pihaknya akan melakukan perbaikan pipa milik PDAM yang mengalami kerusakan akibat tertimpa alat berat tersebut.(pro)


Exit mobile version