Bisnis  

Gojek dan Grab Merger? GoTo Membantah: Jangan Dianggap Serius

gojek
Gojek (GreenNetwork.id)

KEPAHIANG.PROGRES.ID – Kabar anak usaha GOTO, Gojek dikabarkan akan merger dengan Grab. Head of Corporate Communications GOTO, Sinta Setyaningsih, memastikan bahwa perusahaan belum terlibat dalam diskusi apa pun terkait rencana merger dengan Grab Holdings Ltd. Ia menyebut kabar itu hanya sebuah rumor yang tidak bisa dianggap serius.

“Saat ini tidak ada diskusi terkait hal tersebut,” ungkap Sinta, Sabtu (10/2/2024) seperti dinukil dari Tempo.co.

Market Cap GoTo mencapai puncaknya dengan nilai Rp 100,92 triliun, sementara Grab memiliki kapitalisasi pasar sebesar US$ 13,42 miliar. Jika benar terjadi merger, diperkirakan kapitalisasi pasar keduanya akan melonjak hingga Rp 310,42 triliun. Namun, apakah ini hanya angan-angan atau benar-benar akan terjadi?

Baru-baru ini, GoTo mengumumkan penyelesaian akuisisi saham Tokopedia oleh TikTok. Sebuah langkah strategis yang menuai decak kagum dari para pengamat pasar. Namun, bagaimana pengaruhnya terhadap kinerja saham GoTo ke depan?

Masih mengutip Tempo.co, Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, berpendapat bahwa akuisisi Tokopedia oleh TikTok akan memberikan dampak positif bagi GoTo. Dengan kehadiran TikTok yang sudah terkenal baik, langkah ini dianggap akan memperkuat posisi GoTo di pasar.

Tokopedia, yang kini menjadi bagian dari Grup GoTo, telah lama menjadi tulang punggung pendapatan perusahaan. Namun, apakah akuisisi ini akan membawa perubahan signifikan bagi kesehatan keuangan GoTo?

Menurut Ibrahim, keputusan untuk memisahkan Tokopedia dari keuangan perusahaan setelah akuisisi akan membawa perubahan besar. Meskipun kontribusinya terhadap rugi bersih perusahaan besar, namun pemisahan ini diharapkan akan membawa keuntungan jangka panjang bagi GoTo.

Dengan investasi lebih dari US$ 1,5 miliar dari TikTok untuk mendukung operasional, perusahaan ini berada di jalur yang benar. Dukungan finansial ini diharapkan akan memberikan angin segar bagi arus kas perusahaan, memperbaiki performa keuangan secara keseluruhan.


Exit mobile version