Kasus Covid-19 di Kepahiang Bertambah, Disdikbud Minta Sekolah Belajar Jarak Jauh Lagi

Pelajar SD
Pelajar SD sedang mengerjakan soal ujian (Foto: Dok. Progres.id)
Pelajar SD sedang mengerjakan soal ujian (Foto: Dok. Progres.id)

KEPAHIANG, PROGRES.ID – Kasus Covid-19 di Kabupaten Kepahiang terus bertambah. Pada Rabu (23/09/2020), Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kepahiang menyebut sudah ada 14 kasus aktif.

Menyikapi hal tersebut, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kepahiang kembali meninta semua sekolah negeri dan swasta di Kabupaten Kepahiang untuk melakukan belajar mengajar jarak jauh kembali.

Ini ditegaskan Dinas Dikbud Kepahiang melalui Surat Edaran (SE) Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh Nomor 005/3439/DKD/Dikbud/2020. Dalam SE yang diteken langsung oleh Kepala Dinas Dikbud Kepahiang Hartono tersebut, pembelajaran jarak jauh (PJJ) sudah harus efektif pada Kamis (24/09/2020).

“Sehubungan dengan bertambahnya kasus pasien Covid-19 di Kabupaten Kepahiang. Demi menjaga kesehatan dan keselamatan warga sekolah, maka mulai tanggal 24 September 2020 seluruh TK, SD dan SMP Negeri mau pun swasta di Kabupaten Kepahiang untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh hingga pemberitahuan lebih lanjut,” tulis SE tersebut.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikbud Kepahiang, Nining Fawely Pasju menuturkan, SE itu harus diterapkan bagi sekolah dari jenjang PAUD/TK hingga SMP.

“Sekolah di bawah naungan Dinas Dikbud Kepahiang, mulai dari tingkat PAUD/TK, SD dan SMP wajib menaati Surat Edaran ini. Itu berlaku bagi sekolah negeri mau pun swasta,” tegas Nining.

Untuk diketahui, saat ini tidak lagi ada kecamatan di Kabupaten Kepahiang yang berada di zona hijau. Gugus Tugas Covid-19 Kepahiang terus mengingatkan warga bahwa pandemi ini belum usai dan warga tetap harus mematuhi protokol kesehatan.(pid)


Exit mobile version