Raih MCP 67,47, Pemkab Kepahiang Tertinggi se-Bengkulu

Bupati Kepahiang Dr. Ir. Hidayattullah Sjahid, MM - Wakil Bupati H. Zurdi Nata, S.IP (Foto: Dok. DPRD Kepahiang/PROGRES.ID)

KEPAHIANG, PROGRES.ID – Pemerintah Kabupaten Kepahiang menjadi daerah dengan nilai Monitoring Centre For Preventon (MCP) KPK RI tertinggi se-Provinsi Bengkulu. MCP Kepahiang berada pada rata-rata 67,47.

Di bawah Kepahiang ada Bengkulu Selatan dengan rata-rata 66,96, Bengkulu Utara 63,82, Kota Bengkulu 59,67, Bengkulu Tengah 55,41, Lebong 57,91, Seluma 51,13, Bengkulu 50,81, Kaur 44,46, Muko muko 42,65 dan Pemkab Rejang Lebong menjadi yang terendah, yakni 41,65.

Bupati Kepahiang Hidayattulah Sjahid berujar, pencapaian Pemkab Kepahiang menduduki posisi teratas merupakan bentuk komitmen menekan dan memberantas korupsi di segala bidang pelayanan.

“Pelayanan publik harus maksimal dan tidak boleh ada indikasi korupsi sekecil-kecilnya, seperti korupsi waktu,” ujar Bupati Hidayat.

Ia mengharapkan, semua OPD di lingkungan Pemkab Kepahiang dapat mempertahankan nilai MCP tersebut dan memaksimalkan fungsi dan tugas.

“Capaian ini diharapkan dapat dipertahankan oleh OPD, agar lebih memaksimalkan tugas dan fungsi dibidangnya masing-masing,” harapnya.

Untuk diketahui, nilai capaian MCP tersebut antara lain, bidang pengadaan barang dan jasa mendapat 79,59, tata kelola keuangan desa 85,92, perizinan 90,76, perencanaan dan penganggaran APBD 84,19, pengawasan APIP 61,61, manajemen ASN 47,99, optimalisasi pajak daerah 58,71 dan pengelolaan BMD terendah, yakni 22,82.

(red)


Exit mobile version