KEPAHIANG, PROGRES.ID – Realisasi penerimaan PBB-P2 (Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan) di Kecamatan Muara Kemumu dan Seberang Musi sampai saat ini menduduki peringkat terendah dari kecamatan lainnya di Kabupaten Kepahiang, Bengkulu.
Data diperoleh, realisasi PBB-P2 di Kecamatan Muara Kemumu hanya 28,69 persen dari ketetapan Rp139.417.956. Kemudian di Kecamatan Bermani Ilir baru 31,57 persen dari ketetapan Rp269.742.354.
“Beberapa memang belum 50 persen (Realisasi PBB-P2), tapi kita optimis semua akan dapat melebihi itu, dalam waktu dekat ini,” ungkap Kepala BKD Kepahiang Jono Antoni melalui Kabid Pendapatan Amarullah Muttaqin.
Kendati realisasi PBB-P2 di sejumlah kecamatan masih belum mencapai 50 persen, tapi secara keseluruhan penerimaan PBB-P2 hingga Oktober 2022 disebutnya sudah mendekati target.
Seperti diketahui, untuk target penerimaan PBB-P2 di Kabupaten Kepahiang pada tahun 2022 ini sebesar Rp1,6 miliar.
“Realisasi saat ini hampir target, sudah mencapai Rp1,3 miliar. Kita sangat optimis di tahun ini akan kembali over target,” ujarnya.
Perlu juga diketahui, realisasi PBB-P2 di Kecamatan Ujan Mas dan Kecamatan Kabawetan untuk sementara ini menjadi yang tertinggi. Untuk Kecamatan Ujan Mas mencapai 64,87 persen dari ketetapan Rp546.812.241, dan Kecamatan Kabawetan 62,22 persen dari ketetapan Rp201.854.122.(bvc)