KEPAHIANG.PROGRES.ID – Sebuah video viral di media sosial X yang menarasikan Sandra Dewi telah resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi timah senilai Rp271 triliun adalah hoaks.
Video tersebut, yang diunggah oleh akun @Opposite6890, memperlihatkan Sandra Dewi berada di Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung), namun tidak ada pernyataan resmi dari Kejagung yang mengonfirmasi penetapan tersangka tersebut.
Faktanya, hingga saat ini, status hukum Sandra Dewi masih sebagai saksi dalam kasus ini. Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Dirdik Jampidsus) Kejaksaan Agung, Kuntadi, menegaskan hal ini dalam jumpa pers pada 15 Mei 2024.
Video yang beredar luas di media sosial diduga merupakan cuplikan video saat Sandra Dewi diperiksa oleh Kejagung beberapa waktu lalu.
Oleh karena itu, informasi yang menyatakan bahwa Sandra Dewi telah ditetapkan sebagai tersangka adalah tidak benar dan menyesatkan.
Masyarakat diimbau untuk tidak mudah percaya dengan informasi yang beredar di media sosial tanpa melakukan verifikasi terlebih dahulu. Pastikan untuk mendapatkan informasi dari sumber-sumber resmi dan terpercaya sebelum menyebarluaskannya.