Harga Lada Kian Tergerus

lada
Lada hitam | Foto: Arbamedia.com

PROGRESKEPAHIANG.com – Harga komoditi lada di Kabupaten Kepahiang kian tergerus. Jika pekan sebelumnya harga lada masih berada pada kisaran Rp 88.000 hingga Rp 90.000, hingga lada hanya dihargai Rp 80.000 per Kilogram.

Musim panen tahun 2016, memang harga lada belum mampu menyentuh harga Rp 100.000 per kilogram seperti tahun 2015.

“Menurut petani lada di desa kami, tahun ini harga lada memang belum mampu tembus harga Rp 100 Ribu, beda sama tahun lalu yang bisa sampai harga Rp 120 Ribu per Kilo,”  ungkap Kepala Desa Benuang Galing, Kecamatan Seberang Musi, Aliansono.

Harga lada tertinggi tahun ini, lanjutnya, hanya mampu berada pada angka Rp 98.000. Namun, hanya bertahan beberapa hari saja.

“Pernah ada warga kita yang jual Rp 98 Ribu tahun ini, tapi harga itu tak bisa bertahan lama, hanya beberapa hari saja, lalu tak ada lagi toke (pengumpul) yang berani ngambil harga segitu,” jelasnya.(pid)


Exit mobile version