Review Film Munkar, Horor Religius Menggigit, Menggetarkan dan Penuh Ketegangan!

Munkar/X/@MDPictures

KEPAHIANG.PROGRES.ID- Film horor Indonesia selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi para penonton yang gemar dengan genre ini.

Baru-baru ini, rumah produksi MD Entertainment kembali memperkenalkan karya terbaru mereka, “Munkar“, yang disutradarai oleh Anggy Umbara dan dibintangi oleh Adhisty Zara.

Dengan tema yang mengangkat kisah horor di lingkungan pesantren, film ini mengundang rasa penasaran dari banyak kalangan sejak perilisannya pada Rabu, 7 Februari di seluruh bioskop Indonesia.

Sinopsis

Menceritakan kisah seorang anak baru di pesantren bernama Herlina (diperankan oleh Ratu Sofya), “Munkar” membangun alur ceritanya dengan menghadirkan latar belakang tokoh-tokohnya secara perlahan.

Herlina hanya memiliki satu teman, Ranum (diperankan oleh Adhisty Zara), namun keberadaannya malah menimbulkan masalah di pesantren.

Dalam perjalanan ceritanya, teman-teman sekelas Herlina yang tidak terbiasa dengan kehidupan pesantren ikut terlibat dalam konflik, yang pada akhirnya berujung pada kematian tragis Herlina.

Kematian tersebut mengawali serangkaian teror yang dilakukan oleh Herlina kepada seluruh penghuni pesantren, hingga menyebabkan kematian santriwati lainnya.

Review

Salah satu hal menarik dari “Munkar” adalah pendekatannya yang tidak bergantung pada jumpscare, tetapi lebih kepada membangun ketegangan secara perlahan namun intens.

Anggy Umbara berhasil menghadirkan atmosfir yang mencekam tanpa perlu mengandalkan efek suara yang berlebihan.


Exit mobile version