KEPAHIANG.PROGRES.ID- Raging Fire adalah film aksi yang mengguncang layar dari Hong Kong-Tiongkok, dirilis pada 30 Juli 2021 di Tiongkok daratan dan 19 Agustus 2021 di Hong Kong. Disutradarai oleh Benny Chan, yang sayangnya meninggal dunia sebelum film ini dirilis, Raging Fire adalah karya terakhir Chan sebelum kepergiannya pada 23 Agustus 2020. Film ini juga diproduksi oleh Chan bersama aktor legendaris Donnie Yen, yang tidak hanya menjadi produser tapi juga membintangi peran utama. Nicholas Tse, Qin Lan, dan Simon Yam juga turut serta dalam film yang penuh aksi ini.
Sinopsis
Di tengah hiruk-pikuk kota Hong Kong, Inspektur Senior Cheung Sung-bong (Donnie Yen) terlibat dalam pengejaran penuh intensitas melawan mantan rekan-rekannya. Setelah serangkaian penangkapan besar yang melibatkan gangster terkenal Wong Kwun, mantan Inspektur Senior Yau Kong-ngo (Nicholas Tse) dan timnya melancarkan serangan brutal terhadap sejumlah petugas polisi dan berhasil menghabisi Wong Kwun sambil mencuri narkoba dari tangan gangster tersebut.
Motivasi di balik tindakan Yau dan timnya terungkap: mereka mencari balas dendam pada Cheung dan departemen kepolisian yang telah menghukum mereka dengan tuduhan memukuli seorang tersangka bernama Coke hingga tewas, kasus yang terkait dengan hilangnya taipan bank Fok Siu-tong (Simon Yam) dari HK Fortune Banking.
Cheung, yang sangat bertekad, memimpin penyelidikan dengan menggali lebih dalam ke dalam jaringan narkoba yang menghubungkan Yau dan kejahatan yang dilakukannya. Saat menggerebek sebuah klub malam, Cheung menemukan petunjuk penting yang mengarah pada pedagang narkoba bernama Gwai. Namun, pengejaran berakhir tragis ketika Gwai tewas dalam usaha pelariannya.
Kehidupan pribadi Cheung juga terguncang saat pacar dari rekan timnya, Kwan Mei-you, ditemukan tewas, dan jam tangan Wong Kwun ditemukan di tubuhnya. Penyelidikan mengungkap bahwa Chu Yuk-ming, yang sebelumnya cemburu karena perselingkuhan Mei-you, juga terlibat dalam kasus ini. Saat Cheung menyadari keterlibatan Chu dan Yau dalam kematian Wong Kwun, situasi semakin memburuk dengan adanya bom kalung yang dipasang oleh Yau pada mantan atasan Cheung, Sze-to Kit (Ben Yuen), yang kemudian memaksa Cheung untuk menyelamatkan istri hamilnya, Anna Lam.
Sementara Kit tewas dalam ledakan bom, Yau dan rekan-rekannya, Wah dan Mok, bebas dari penahanan karena kekurangan bukti, dan mereka merencanakan perampokan besar di HK Fortune Banking. Cheung, yang mengetahui rencana tersebut, bergerak cepat dengan timnya untuk mencegah kejahatan yang lebih besar. Di tengah aksi kejar-kejaran yang menegangkan, Cheung akhirnya menghadapi Yau di sebuah gereja yang penuh konflik.
Dalam pertarungan klimaks yang penuh emosi dan kekerasan, Yau memilih untuk bunuh diri dengan terjun pada besi beton terbuka ketimbang kembali ke penjara. Cheung, terpaksa menyaksikan akhir yang tragis dari mantan koleganya, berangkat meninggalkan lokasi dengan berat hati.
Raging Fire menawarkan pengalaman sinematik yang menegangkan, dipenuhi dengan adegan aksi yang menawan dan pertarungan emosional yang mendalam, menjadikannya sebagai penutup yang gemilang bagi karier Benny Chan.
