KEPAHIANG.PROGRES.ID – The Eight Hundred merupakan film perang Tiongkok yang disutradarai oleh Guan Hu. Cerita ini berlatar belakang Perang Tiongkok-Jepang Kedua, pada tahun 1937, ketika pasukan Jepang mengepung kota Shanghai. Film ini fokus pada kelompok tentara Republik Tiongkok yang berjumlah delapan ratus orang, yang terjebak di dalam gedung pertahanan kecil bernama Sihang Warehouse.
Meskipun mereka berada dalam posisi yang sangat sulit, para tentara Republik Tiongkok ini memutuskan untuk melawan hingga titik darah penghabisan untuk mempertahankan gedung Sihang Warehouse dari invasi Jepang. Mereka harus berhadapan dengan serangan besar-besaran dari pasukan Jepang yang jauh lebih kuat dan dilengkapi dengan senjata yang lebih canggih.
Dalam ketegangan perang yang meningkat, film ini menyoroti keberanian, tekad, dan pengorbanan para prajurit dalam menghadapi situasi yang tampaknya mustahil. Para karakter dalam “The Eight Hundred” diperlihatkan dengan kompleksitas emosional mereka, sementara pertempuran intens antara kedua pihak menggambarkan keganasan perang.
Film ini memadukan elemen epik dan sejarah, menghadirkan pengalaman sinematik yang mendalam dan mendebarkan. “The Eight Hundred” dikenal karena sinematografinya yang spektakuler, menyajikan pertempuran dan adegan aksi yang luar biasa. Melalui kisah ini, penonton dapat melihat sejarah perang dari sudut pandang yang berbeda dan merasakan semangat keberanian yang menginspirasi dari para pahlawan di Sihang Warehouse.